MPM IKM PNJ

alo Civitas Akademik Politeknik Negeri Jakarta. Apa kabar? Semoga teman – teman semua dalam keadaan baik dan dapat mengikuti kegiatan belajar di PNJ dengan lancar. Salam sinergi dengan cinta, Hidup Mahasiswa! Hidup Politeknik Negeri Jakarta!

Sebelum masuk ke dalam topik artikel ini, mari sebaiknya kita sama – sama tahu apa fungsi Jakun (Jaket Kuning) atau Almamater Politeknik Negeri Jakarta.

Fungsi Jakun di Politeknik Negeri Jakarta

Jakun adalah identitas bagi Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta. Jika pada suatu momen Mahasiswa PNJ melakukan kegiatan dengan menggunakan Jakunnya, mereka harus benar – benar menjaga tindakannya. Dan apabila salah dalam menggunakan Jakun, bisa – bisa nama baik kampus kita menjadi taruhannya.

Apakah Pantas Jakun PNJ Digunakan Pada Saat Menjadi Penonton Bayaran?

PNJ adalah kampus dengan penuh dan padat dalam kegiatannya, baik dalam kurikuler maupun ekstrakurikuler. Misalnya kegiatan Studek, Kuliah Umum, ataupun kegiatan lainnya yang diadakan di Jurusan masing – masing. Kegiatan tersebut tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar. Maka dari itu tidak jarang teman – teman Mahasiswa yang melakukan kegiatan danus (dana usaha) untuk mencari biaya yang diperlukan untuk melaksakan kegiatan tersebut.

Salah satu kegiatan danus yang perlu diperhatikan adalah banyaknya mahasiswa menjadi penonton bayaran pada sebuah acara – acara televisi swasta ataupun nasional. Satu hal yang disayangkan adalah mengapa Mahasiswa menjadi penonton bayaran dalam acara lawak dengan menggunakan Jakun atau Almamater PNJ. Memang tidak apa menjadi penonton bayaran untuk mencari dana, tetapi apakah pantas Jakun PNJ dipakai di acara lawak?

Menurut saya, silahkan saja teman – teman Mahasiswa PNJ memilih menjadi penonton bayaran dengan catatan tidak menggunakan Jakun di acara lawak, karena kita sebagai Mahasiswa bukan ranahnya untuk menjadi penonton bayaran apalagi di acara lawak. Kalaupun ingin menggunakan Jakun, teman – teman alangkah lebih baik dan lebih pantas jika mengikuti acara yang berbau kegiatan sosial atau politik jika alasan teman – temanpun memang ingin mencari dana sekaligus membuat PNJ lebih dikenal di luar sana.

Sebenarnya tidak salah ataupun juga menyalahkan teman – teman yang melakukan hal itu. Tetapi setiap orang memiliki pola pikir masing – masing. Dan saya hanya memberikan informasi terkait hal tersebut, mari kita sama – sama renungkan apakah kita sudah menggunakan jakun sebagai identitas Mahasiswa PNJ dengan baik dan benar atau belum.

Ada satu ayat dari Al-Quran yang menjelaskan tentang saling menasehati supaya kita semua mentaati sebuh kebenaran dan bisa selalu menjaga nama baik instansi yaitu khususnya kampus kita Politeknik Negeri Jakarta.

Artinya: Demi massa(1), Sesungguhnya manusia itu benar – banar berada dalam kerugian(2), Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran(3). (Q.S. Al-Ashr 103:1-3)

Demikian artikel singkat yang saya buat ini. Semoga dapat bermanfaat dan menjadi renungan bagi kita semua. Dan satu hal yang perlu kita ingat, bahwa jaga selalu nama baik Almamater kampus kita tercinta yaitu Politeknik Negeri Jakarta. Semoga PNJ semakin berjaya dan dapat menjadi kampus yang berkelas nasional dan internasional pada tahun 2029 seperti Visi PNJ saat ini. Hidup Mahasiswa! Hidup Politeknik Negeri Jakarta! Selamat Berkarya!

Oleh : Yusufal Hamdani Nugroho

Teknik Elektro/ Teknik Listrik 5B

Sekretaris Komisi I Bidang Akademik dan Kesejahteraan Mahasiswa MPM PNJ 2015-2016